simak pemaparan ustd bilal assad berikut ini.tentang agama islam yang akan kembali asing, dan orang-orang yang tidak tahu tujuan utamanya dalam hidup,mereka yang tidak menjadikan Allah dan rasulnya bukan sebagai tujuan utamanya akan berputus asah dari rahmat tuhanya
Rasulullah sholallu'alaihi wasalam , memberitahu kita beliau bersabda:
" akan datang masa dimana agama islam akan kembali menjadi asing sama sebagaiman ia bermula dalam keadaan asing"
islam dimulai dalam keadaan asing dan ia akan kembali dalam keasingan sama seperti ia bermula nya.
Asing bukan berarti aneh ,aneh berarti sesuatu yang tidak berasal dari dunia ini .
asing berarti masyarakat dan dunia dimana kau hidup ,orang –orang akan berpikir bahwa hidup adalah tentang sesuatu hal tertentu dan tujuan tertentu.
Tapi islam akan kembali dalam kebenaran ,dan orang orang akan melihatnya seakan akan islam dan para pengikutnya berada dalam jalur yang sangat aneh. Tapi rasuluallah sholallahu’alaihi wassalam tidak mengatakan ia aneh melanikan asing.
Asing bagi manusia,
manusia akan kehilangan fokus mereka, sementara mereka yang menaati islam akan tetap fokus
.untuk para pemuda
,saya akan menyampaikan nasihat berikut insya allah .
Rassul sholallahu alaihi wassalam bersabda “kabar gembira dan kabar baik bagi mereka orang-orang asing “
Saudara dalam islam,
ketika kau asing ,kau akan melakukan hal tertentu yang sangat berbeda dengan
orang-orang di sekitarmu,ketika kau terbangun di malam hari sementara orang –orang masih tidur ,
kaupun asing .
Ketika kau bicara tentang mendapatkan keridhaan Allah subhanahu wa ta’ala dan membuatnya sebagai tujuanmu.
kau pun akan asing karena orang lain membuat hal-hal lain sebagai tujuan utama mereka.
Allah memberitahu kita dalam al-Quran,
katakan lah hai muhammad shallallahu’alaih wassalam bahwa faktanya allah-lah yang harusnya menjadi tujuan utamamu
ketika orang lain membuat hal lain sebagai tujuan mereka,
Nafsu mereka menjadi tujuan mereka,
kekayaan menjadi tujuan utama mereka ,
sebuah hubungan menjadi tujuan utama mereka dalam hidup.
jabatan tertentu yang ingin mereka gapai,mereka menjadikan itu sebagai tujuan utama mereka dalam hidup.
dan banyak hal lain,
Maka orang orang seperti ini belum menjadikan Allah subhanahu wa ta’ala sebagai tujuan mereka
.apa maksud saya?,
ya seorang muslim dapat menjadikan pekerjaan hubungan atau hal-hal seperti itu sebagai tujuan dalam hidup,meskipun begitu
ia tidak boleh mendahulukan tujuan kita kepada Allah subhanahu wa ta’ala
Aku akan memberitahu apa yang terjadi pada orang yang menjadikan hal lain sebagai tujuan utama mereka, dan lupa bahwa Allah subhanahu wa ta’ala dan akhirat sebagai tujuan utama mereka.
apa yang terjadi pada orang-orang ini?
Ketika seseorang menjadikan keluarga mereka sebagai contoh jadi tujuan utama mereka ,
Dan pekerjaan mereka jadi tujuan utama mereka,
lalu mereka kehilangan pekerjaan mereka suatu hari,
atau ada angota keluarga mereka meninggal,apa yang terjadi pada orang yang telah kehilangan tujuan utama mereka dalam hidup,?
"mereka ingin bunuh diri.mereka menjadi sengsara"
Mereka merasa tidak ada alasan untuk hidup lagi, mereka kehilangan jalan dan tujuan mereka dalam hidup,
karenan tujuan utama itu telah hilang.
contoh lagi ketika pemuda menjadikan otot sebagai tujuan utama.
mereka ingin pergi ke gym dan mejadi sosok tertentu, dan mendapatkan penampilan tertentu,
Dan mereka menjadikan itu tujuan utama dan segala hal yang lain itu. shalat menjadi yang kedua , puasa menjadi yang kedua , orang tua mereka menjadi yang kedua ,dan mereka hanya ingin pergi ke gym tepat waktu,
dan jika itu hilang , kau akan melihat orang itu menjadi ingin bunuh diri terkadang kau melihat orang ini menjadi sengsara ,marah pada orang tua mereka ,marah pada anak-anak mereka, marah pada saudara/saudarinya, marah pada masyarakat
Dan marah pada islam itu sendiri,
karena mereka berpikir ,
”kenapa sholat menghalangiku dari tujuanku,?
“kenapa puasa menghalangiku dari tujuanku,?
ketika seseorang menjadikan selain Allah subhanahu wa ta’ala sebagai tujuan utama mereka.
Ini adalah keadaan orang-orang itu.
dan ketika seseorang menjadikan selain Rasuluallah s.a.w sebagai
panutan mereka ,maka ketika panutan mereka yang telah menggantikan rasulullah mengecewakan mereka ,mereka juga menjadi sengsara ,mereka jadi tidak bahagia.
Ketika Allah subhanahu wa ta'alla menciptakan kita,dia menempatkan sesuatu yang sangat spesial dan berharga dalam dirimu
.hal yang buat kita berharga adalah, alasan kenapa dia memerintahkan para malaikat untuk bersujud kepada bapak kita Adam alaihissalam,
Dan berarti mereka juga bersujud kepadamu.dan iblis menolak karena dia tahu nilaimu
.ruh yang allah subhanahu wa ta’ala tempatkan dalam diri kitalah yang membuat kita bernilai,
dan ia butuh dirawat dan ruh ini hanya punya satu tujuan .
Allah menciptakannya untuk memiliki hubungan yang sangat kuat dengan Allah yang menciptakannya.
Ketika kita merawat roh ini ,kita telah merawat hubugan kita dengan
Allah subhanahu wa ta’alla.
Ketika kita merawat roh ini, maka apapun yang yang hilang dari dunia ini
hartamu,rumahmu,hubunganmu dengan seseorang ,angota keluargamu yang meninggal ,edukasi atau pendidikan yang tidak dapat kau gapai sesuai tujuan mu,
maka kau tahu tempatmu kembali ,kamu akan tahu kemana kamu harus berharap..
Dan itu adalah ruhmu ,jiwamu ,dimana ketika kita melupakanya ,
ruhmu mulai menangis dan berkata,
Kenapa kau hanya memikirkan tubuhmu dan nafsumu
dan kau melupakanku.?
kenapa kau hanya memikirkan uang dan melupakanku.?
Kenapa kau hanya memikirkan urusan dunia mu?
memikirkan ini dan itu ,dan melupakan hal yang menghubungkanmu dengan Allah subhanahu wa ta’alla.?
Jadi ketika seseorang berubah menjadi sakit dan tidak merawat ruhnya atau jiwanya ,apa yang terjadi pada mereka,?
Mereka menjadi tidak sabar pada waktu tersebut.mereka menjadi marah kepada oarng-orang yang dicintainya dan mulai menyalahkan allah subhanahu wa ta’alla sendiri,
saudaraku dalam islam,sesorang muslim akan menjadi orang asing.dan orang asing berarti ketika orang-orang lain mengikuti tujuan lainnya ,kau memngikuti tujuan utama yang membuatmu dapat kebahagian di dunia ini dan juga di akhirat.
Kebahagian ruhmu adalah tujuan yang paling penting dan sangat penting ,yang menghubungkan mu dengan allah subhanahu wa ta’alla,
tapi ketika aku mngikuti nafsuku dan aku mengikuti tujuan duniawi,
apa yang terjadi dengan ruhku .?
maka ia akan mati.
ketika aku mengikuti tujuan ini , apa yang terjadi pada Allah subhanahu wa ta’alla dan shalatku ,puasaku ,?
ia menjadi kedua segala hal yang kau duakan selain tujuanmu ,,
Dan saudaraku kita adalah hamba dari sesuatu .semua orang punya semacam tuhan.
sebagian menyebutnya “TUHAN”dan sebagian orang yang lain menyebutnya dengan nama yang berbeda .
kita adalah hamba dari sesuatu .apa maksudnya ,? Ketika hal-hal ini mengendalikan hidupmu.mengendalikan waktumu n dan menjadikan yang lain jadi yang kedua ,maka ia menjadi tuhanmu,
Jika sholatmu menjadi yang kedua dalam tujuan mu , puasamu menjadi yang kedua dalam tujuanmu, orang lain yang punya hak atasmu seperti misalnya , orangtuamu menjadi yang kedua dalam tujuanmu,maka tujuanmu yang utama menjadi tuhanmu.ia lah yang mengendalikan hidupmu
Dan kalian tahu apa yang terjadi ketika seseoeang menjadikan tujuan lain selain allah sebagai yang utama.?pada hari kiamat Allah subhanahu wa ta’alla akan berfirman,”biarkanlah apa yang menjadi tujuanmu, menyelamatkanmu hari ini.”
kita contohkan seperti ini.
sebuah perusaahan ford dan holden,mereka memproduksi mobil ,,kita ilustrasikan jika seseorang bekerja untuk ford apakah kau mengharapkan holden yang akan membayarnya ,jika kau berkeja untuk perusahan tertentu yang berkompetisi dengan perusahaan lain ,
Dan kau berharap perusahaan lain itu membayarmu apakah itu masuk akal,?
tidak ini tidak masuk akal .
jadi ketika kau bekerja untuk hal lain selain Allah subhanahu wa ta’ala dan rasulnya, atau tujuanku bukanlah allah s.w.t dan panutanku bukalah rasulullah s.a.w,
Maka terasa tidak adil ketika kau mengharapkan balasanya datang dari mereka ,
dan hal ini mengingatkan kita pada hadist rassulullah shollalu alaihi wassalam,yang terdapat pada sahih muslim,,?
Bahwa pada hari kiamat ,seseorang ulama dan ahli sedekah, dan seseorang yang mati syahid akan di bawa ke hadapan allah ,swt
Dan,,
Rasulullah shollalahu alaihi wassalam ,sedang bicara kepada mu’adz ibn jabal radiyallahu’anhu. beliau bersabda kepadanya”
di hari kiamat seorang ulama, ahli sedekah, dan orang yang mati syahid akan di bawa dan dari setiap dari mereka akan di tanya,yang pertama yang ulama,
’apa yang kau lakukan dengan ilmu yang ku berikan.?
Dan dia berkata , aku mengunakan nya untuk mencari keridhaanmu ya tuhanku,dan allah subhanahu wata'lla akan berfirman, kau bohong ‘ dan para malaikatpun mengulangi kau bohong “ lalu allah berfirman kau hanya mengunakan dan meyebarkan ilmu ini agar orang-orang dapat memangilmu,orang yang berilmu .
Inillah tujuanmu dan kau hanya mendaptkan apa yan kau niatkan .dan kau telah mendapatkannya ..
lalu allah bertanya kepada ahli sedekah apa yang kau lakukan dengan kekayaanmu ,”mereka akan berkata aku mencari keridhaan-mu ya allah” Allah pun berfirman “ kau bohong” malaikat pun berkata kau bohong,
“Kau hanya melakukanya agar orang-orang menyebutmu orang yang dermawan .dan kau telah menerima ap yang kau niatkan '
'.”kemudia orang yang mati syahid “tubuhmu untuk apa kau gunakan .? dan dia berkata ya rabb, aku mati di jalanmu mencari keridhoan –mu” tapi allah berfirman kau bohong” begit juga para malaikat.
Kau melakukan nya hanya untuk agar orang-orang menyebutmu pahlawan dan kau telah menerima apa yang menjadi tujuanmu .dan untuk hari ini kamu tida mendapt apapun dari –ku
“jadi rasulullah saw memegang lutut ,mu’adz dan berkata padanya,” ya mu’adz inilah tiga orang pertama di mana api neraka akan di nyalakan"
Allahu akbar,,
seorang ulama yang pengetahuannya menjangkau penjuru dunia ,dan banyak bertaubat dan menjadi orang yang lebih baik .
Dan orang yang dengan hartanya dan orang itu dengan jiwanya..
.Allahu akbar,!
Mereka berakhir sia-sia? Ya kenapa.?
Itu karena nama Allah adalah al-adl. Dia maha adil .dia penyayang tapi juga maha adil.
jika kau melakukan sesuatu untuk selain allah subhanahu wa ta’alla untuk tujuan duniawi ,dan niatmu begitu,maka allah akan memberikan apa yang kau niatkan .
sebagian orang menjadi religius hanya ketika mereka ingin menikah ,jadi mereka pergi ke ayahnya dan berpura-pura, lihatlah masya allah aku berjengot , aku memakai peci aku kan pergi ke masjid masya allah
Mereka berpura-pura karena apa yang mengerakanya yang memotivasinya melakukan hal itu adalah cintanya pada gadis itu.dan dia berpikir gadis itulah wanita yang menjadi fantasinya.
jadi dia akan melakukan apapun untuk mendaptkanya, dan menipu ayahnya dan keluarganya .
setelah menikah sifat asli mereka baru terlihat..
jika kau ingin tahu orang seperti apakah dirimu
maka lihatlah dirimu ketika kau sendirian dan tidak seorangpun yang melihat.
apakah sholatmu sama nilainya seperti ketika kau shalat di hadapa orang, ketika kau berdoa kapada allah subhanahu wata'ala
apakah sama sebagaimana ketika ada orang yang melihatmu berdoa
menjadi orang seperti
apakah engkau ketika kau dalam kesendirian dalam kegelapan hanya allah yang dapat melihatmu..?
Apakah ini waktu untuk menuruti nafsuku dan memenuhinya .? atau apakah kau tahu bahwa allah subhanahuwa ta’ala mengamatiku bahkan dalam hal yang paling rahasia sekalipun..
wa'allahu alam
ustd bilal assad...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar